Diduga Mandul Pengawas Kecamatan Pakuhaji Dalam Pemgawasi Kegiatan Proyek Pembangunan Yang Berada di Wilayahnya

Kab.Tangerang – Jurnallbhlpkpkn.com – Lemahnya pemgawasan kegiatan proyek pembangunan justru akan menimbulkan para oknum kontraktor lebih leluasa pengerjaannya yakni asal terlihat bentuk saja.
Maksud mandul disini karena diduga kuat lemahnya pengawasan dalam menjalankan tugas pungsi nya sebagai pengawas kegiatan, dan tentunya berdampak pada disetiap kegiatan proyek pembangunan yang tentunya diwilayah kecamatan pakuhaji yang perlu dievaluasi dan ditindaklanjuti
(Rabu 1 Mei 2024).
Sebelumnya sudah tayang dimuka publik berita yang berjudul : Soroti Pengerjaan Pembangunan Jalan Paving Blok Dikampung Cilongkok Pakuhaji, Diduga Asal Pasang, LSM APKAN Meminta Camat Pakuhaji Panggil Pelaksana Tersebut
Baca juga berita terkait : H.Iwan Meminta Di Audit Pengerjaan Pemeliharaan Jalan Paving Blok Di Kampung Duri Rw 05 Desa Paku Alam Pakuhaji
Neng LSM Aliansi Pemantau Kinerja Aparatur Negara (APKAN) meminta kepada camat pakuhaji selaku pengguna anggaran untuk segera memanggil pelaksana kegiatan termaksud yang diduga kuat tidak sesuai RAB yang dapat merugikan keuangan Negara (APBD Kabupaten Tangerang Tahun 2024)
Pasalnya saat dilokasi pembangunan pemeliharaan jalan tersebut yang saat ini masi dalam proses pengerjaan, terlihat pengerjaan jalan paving tersebut seakan asal jadi.
Neneng “Mengatakan, kami bersama awak media dan tim melintasi wilayah kampung cilongkok pakuhaji melihat ada pengerjaan jalan paving blok yang mana saat dilokasi, kami perhatikan pembangunan pemeliharaan jalan lingungan paving block tersebut diduga kuat tidak mengacu pada Rencana Aggaran Biaya (RAB) yang terkandung didalam isi RAB tersebut.
Lebihlanjutnya, “Terlihat nyata ketika memasang paving blok belum ada abu dipasang saja, tentu ini tdak benarkan, diduga memang unsur kesengajaan pelaksana kegiatan.
Dan diduga pelaksana kegiatan proyek pemeliharaan jalan paving blok tersebut tidak mementingkan kualitas dan kwuantitas dan diduga kuat hanya mementing keuntungan pribadi guna meraup keuntungan besar.
Neneng “Mengatakan sedini mungkin harus kita sampaikan kepada camat pakuhaji kabupaten tangerang yang mana pengerjaan tersebut diduga tidak sesuai RAB yang dapat merugikan keuangan Negara (APBD Kabupaten Tangerang Tahun 2024).
Kami bersama tim awak media melihat nyata pemasangan kasteen, agregat atau bescos kurang maksimal, tidak ada pemadatan alias di wolles, abu gunung, bukan hanya itu saja dan bahkan para pekerja diduga tidak bekali alat pelindung diri, terlihat pekerja tidak memakasi alat pelindung diri (APD).
“Hasil temuan lapangan yang sudah tercatat tanggal dan waktunya guna mendapat kepastian pada kesesuaian pengerjaan paving blok tersebut. “Tandaanya
Sampai berita ini tayang kembali pengawas kecamatan pakuhaji sulit dihubungi untuk dikonfirmasi ( Tim )