Proyek Kegiatan Paving Blok Desa Cirumpak Kecamatan Kronjo Menuai Kritik

Tangerang – Jurnallbhlpkpkn.com – Proyek Pembangunan Kegiatan Paving Blok Kampung Gagunung Desa Cirumpak Kecamatan Kronjo Menuai Kritik.
Pemerintah Kabupaten Tangerang telah berupaya merealisasi kan kegitan jalan Paving Block, usulan dan permohonan Masyarakat, namun sangat disayangkan kegiatan Paving Block tersebut di duga menggunakan Paving Block yang kualitasnya sangat rendah, tampa memperhitungkan speak dan mutu sehingga ada bagian sisinya pingir retak dan pada sompel-sompel akibat mutu dan kualitasnya sangat rendah, Sabtu (04/03/2023).
Kegiatan Paving Block yang berlokasi di Kampung Gagunung RT 13/03 Desa Cirumpak, Kecamatan Kronjo, yang di duga tanpa adanya pengawasan dari pihak Dinas terkait.
Salah satu pekerja yang enggan di sebutkan namanya, saat di komfirmasi mengatakan,” Kerjaan ini punya masyarakat dari masyarakat ke masyarakat,” ucap pekerja
“Silakan aja kang ke pa Kades Cirumpak, pekerjaan ini punya pa Kades, kalau saya mah hanya sebatas kerja ini juga baru ngikut kerja baru dua hari kang,” terang pekerja
H. Ridwan, selaku Kades Cirumpak Saat chat dan di telpon melalui Via WhatsApp tidak menjawab,
Disampaikan Jamin selaku Humas DPP Gabungan Wartawan Indonesia, (GWI) saat kelokasi telah menemukan sebuah kejanggalan di kegiatan tersebut, yang diduga tidak adanya mesin pemadatan dan dari hamparan batu Bescos pun tidak merata. Serta kualitas paving pun saya duga berkualitas sangat rendah,” ucapnya
“Tanpa adanya Pengawasan dari Dinas terkait pekerjaan Paving Block di Kampung Gagunung, Desa Cirumpak, dikerjakan asal asalan, sehingga pelaksana dan kontraktor diduga ada bermain mata, dan dari papan informasi kegiatan pun tidak nampak dilokasi seakan menyembunyikan tentang Keterbukaan Informasi Publik UU No 14 Tahun 2008.
Baca juga: Proyek Pemeliharaan Turap Di Kampung Legok Sukamaju Kecamatan Kemeri Diduga Kuat Tak Sesuai RAB
Apa bila dibiarkan begitu saja tanpa tindakan tegas dari Dinas terkait maka tidak tutup kemungkinan jalan paving block tersebut belum lama dibangun akan rusa kembali tanpa ada pemadatan terlebih dahulu, dan masyarakat pengguna jalan akan terganggu,
Kami minta kepada pihak pengawas dan PPTK agar cek & ricek kelokasi kegiatan tersebut guna untuk mengecek dan mengawasi kegiatan tersebut agar sesuai dengan speknya,” tutupnya
Hingga berita ini tayang pihak terkait belum berhasil kami konfirmasi untuk klarifikasi.
(Tim)