JurnalLBH LP-KPK'N

Main Menu

  • Home
  • Hukum
  • Daerah
  • Nasional
  • Infrastruktur
  • TNI-POLRI
  • Pemerintahan

logo

Header Banner

JurnalLBH LP-KPK'N

  • Home
  • Hukum
  • Daerah
  • Nasional
  • Infrastruktur
  • TNI-POLRI
  • Pemerintahan
  • Begini Cara Memasukkan Kode Referal Tiktok

  • Ketahui Apa saja Keuntungan Mendowload Y2mate

  • Gampang, Begini Cara Konten Tiktok Anda Fyp

  • Begini Tips Jadi Host Live Streaming Melalui TikTok

  • Tips Memulai Live Streaming di TikTok Yang Tepat

Pemerintahan
Home›Pemerintahan›Saya mengapresiasi membangun mederasi beragama, ucapan cak nur dalam dialognya

Saya mengapresiasi membangun mederasi beragama, ucapan cak nur dalam dialognya

By Redaksi
Juli 19, 2022
264
0

Batam – Ketua DPRD Kota Batam Nuryanto SH, MH mengapresiasi program Dialog Kebangsaan Membangun Moderasi Beragama Untuk Kepri Yang Toleran, yang digagas oleh Gazebo Toleransi Beragama Batam bersama PBNU dan tokoh-tokoh agama di Batam.

Kegiatan tersebut dihadiri oleh Waketum PBNU KH. Zulfa Mustafa, Gubernur Kepri yang diwakili Plt. Asisten 3 Misbardi S.Sos, Pemko Batam, Kapolda Kepri yang diwakili oleh Dirbinmas Kompol Krisna, Kasatgas Wil Kepri Densus 88 diwakili oleh Kasat Intelkam Polresta Barelang Kompol Yudi Arta, Kiai Masruri, S.Sy, tokoh Katolik RD. Agustinus DP, Pdt Dr. Otniel Otieli Harefa (Protestan), Made Karmawan (Hindu), PMy Suwarno (Budha), bertempat di Asrama Haji Batam Centre, Minggu (17/7/2022) malam.

Nuryanto,Ketua Dewan, yang populer disapa Cak Nur, dalam sambutannya menyampaikan bahwa spirit kebersamaan dalam persatuan dan kesatuan kita di NKRI – Provinsi Kepri khususnya Kota Batam harus dijunjung tinggi. Sebab nilai-nilai budaya yang dilahirkan oleh leluhur pendahulu kita sebagai fundamental demi kemajuan Kota Batam.

“Saya mengapresiasi program Dialog Kebangsaan Moderasi Beragama dan bertoleransi ini bisa terwujud rasa persatuan dan kerukunan kita dalam berbangsa dan bermasyarakat. Terutama dari sisi kemanusiaannya kita bisa bersama dan bersatu membangun Indonesia,” jelas Cak Nur.

Rangkaian dialog moderasi beragama berwawasan kebangsaan itu dilanjutkan dengan pemaparan materi oleh para narasumber, diantaranya KH. Zulfa Mustafa menyampaikan , tentang literasi kalimat yang dapat memojokkan suatu kelompok masyarakat atau ras suku yang notabene merupakan warga negara Indonesia.

Baca juga: Tingkatkan Sinergi, Pj Sekda M Tranggono : Keberhasilan Provinsi Banten Merupakan Agregat Keberhasilan Kabupaten/Kota

KH. Mustofa mengatakan, berhentilah menggunakan bahasa identitas yang dapat menyudutkan, mengintimidasi suatu kelompok suku, ras agama, maupun secara individu dalam kehidupan sehari-hari, khususnya tata bahasa dalam berpolitik.

“Manusia yang diciptakan oleh Allah Swt Tuhan semesta alam, pada awalnya adalah suci. Dan tidak ada satu pun Kitab Suci di muka bumi ini yang mengajarkan keburukan dan kebencian. Jadi yang membuat manusia berperangai buruk adalah sifat, sikap dan cara pandangnya yang lalai menggunakan akal sehatnya secara baik dan benar,” papar Waketum PBNU.

Hal senada juga disampaikan para narasumber / tokoh-tokoh agama tentang usut asal atau jati diri manusia yang dilahirkan adalah suci. Namun, setelah beranjak dewasa terkesan terkontaminasi oleh daya pemikirannya sehingga lalai menggunakan akal sehatnya demi kemaslahatan umat.

Dalam waktu yang sama, Kasat Intelkam Polresta Barelang Kompol Yudi Arta menyampaikan, bahwa moderasi beragama adalah cara pandang, sikap dan praktik beragama dalam kehidupan kita sehari-hari, yang esensinya sesuai dengan ajaran agama.

“Dalam ajaran agama tentunya melindungi martabat kemanusiaan dan membangun kemaslahatan umat, mentaati kontitusi, menghargai agama lain yang dilindungi oleh UU Negara RI. Dengan adanya langkah ini, kami akan mengantisipasi dan mengakomodir terhadap kebutuhan masyarakat yang rukun dan damai,” tuturnya.

Pada saat acara berlangsung, KH. Zulfa Mustofa mengukuhkan struktur pengurus Gazebo Toleransi Beragama Prov. Kepri, serta membacakan Pernyataan Sikap Pengurus yang berbunyi :

1. Menghargai dan tidak merendahkan ajaran agama lain.
2. Menjaga silaturahmi dan saling tolong menolong antar sesama manusia.
3. Menolak segala bentuk tindakan intoleran di Indonesia.
4. Menolak provokasi yang menimbulkan perpecahan bangsa.
5. Berpegang teguh pada Pancasila.

Dapatkan update artikel berita pilihan setiap hari dari Jurnallbhlpkpkn.com
(A. Iwan Dahlani)

Previous Article

Pemprov Banten dan Kejati Banten Tandatangani Nota ...

Next Article

Al Muktabar : Kader Posyandu & PKK ...

Redaksi

Related articles More from author

  • Pemerintahan

    Pemprov Banten dan Kejati Banten Tandatangani Nota Kesepahaman Bidang Perdata dan Tata Usaha Negara

    Juli 18, 2022
    By Redaksi
  • Pemerintahan

    Bapak Halimi Kades Desa Sarakan Berikan himbauan Kepada Masyarakatnya Jelang Perayaan Malam Tahun Baru 2023

    Desember 27, 2022
    By Redaksi
  • Pemerintahan

    Pj Gubernur Banten Al Muktabar Ikuti Upacara Peringatan Hari Bhayangkara ke-78

    Juli 2, 2024
    By Redaksi
  • Pemerintahan

    Sektor Pariwisata Provinsi Banten Meningkat

    April 4, 2023
    By Redaksi
  • Pemerintahan

    Kepala Bagian Aspirasi dan Humas Sekretariat DPRD Provinsi Banten Subhan Setiabudi G,SE.,M.Si., Meluncurkan Aplikasi POKIR DPRD Banten

    Juli 12, 2022
    By Redaksi
  • Pemerintahan

    Safari Ramadan di Kota Cilegon, Pj Gubernur Banten Al Muktabar : Terus Tingkatkan Layanan Dasar

    Maret 29, 2024
    By Redaksi

You may interested

  • Daerah

    Bupati Lebak Tinjau Lokasi Terdampak Cuaca Ekstrim

  • Daerah

    RANDIS Di Desa Blukbuk Di Duga Tak Berfungsi

  • Daerah

    Pembangunan U-dith RT 07/09 Di Kel Sindang Sari Yang Dikerjakan Oleh CV. AZZKA SUKSES BERSAMA, Cara Pemasangan Yudithnya Seperti Layaknya Gelombang Samudra

IKLAN

IKLAN

IKLAN

IKLAN

IKLAN

IKLAN

DPRD Provinsi Banten Ucapkan Selamat Hari Pahlawan Nasional 2024

IKLAN

UCAPAN HARI KEBEBASAN PERS SEDUNIA

Links

  • Redaksi
  • Recent

  • Popular

  • Comments

  • PPTK Kecamatan Rajeg, Diduga Langgar Undang-Undang No. 2 Tahun 2017 Tentang Jasa Konstruksi

    By Redaksi
    November 6, 2025
  • Diduga Ada Oknum Bermain, Pekerjaan Yudit Kampung Rawa Bolang Perlu Di Evaluasi Untuk Lebih Bermanfaat

    By Redaksi
    November 4, 2025
  • Warga Karang Jetak Desa Bolang Kecamatan Lebak Wangi Serang Banten, Tolak Jadi Lokasi TPA Sampah

    By Redaksi
    Oktober 16, 2025
  • H.Iwan Akan Gugat Kegaiatan Pl Kecamatan Rajeg Yang Berlokasi Di Perum Prima Mekarsari Rajeg

    By Redaksi
    Oktober 9, 2025
  • PPTK Kecamatan Rajeg, Diduga Langgar Undang-Undang No. 2 Tahun 2017 Tentang Jasa Konstruksi

    By Redaksi
    November 6, 2025
  • SEVEN LEGS

    By userr
    Juni 8, 2015
  • Pink Troubles

    By userr
    Juni 8, 2015
  • Modern designer wall coverings & wall art

    By userr
    Juni 9, 2015

Follow us

Photostream

    © Copyright jurnallbhlpkpkn.com jasa website Prima Desain. All rights reserved.